Dalam dunia islam dan umat islam selalu bergembar gembor tentang hadist, namun banyak dari kita umat islam tidak bisa menyingkap maksud dari sabda Rosululloh tersebut kenyataannya banyak diantara umat saling bentrok dan saling menyalahkan.
Disini saya akan menulis beberapa hadits tntg ilmu dan penafsiran yang berkaitan dengan hadist tersebut.
قال رسول الله صلى الله عليه وآله وسلم ؛ العلماء ورثة الأنبياء
Para ilmuwan adalah ahli waris para Nabi
Kalimat dlm hadits tsb jelas bersifat jamak, namun banyak para Kyai dan ustadz yang memaknai hanya tentang ilmu keagamaan.Ilmu itu luas dan terperinci... dalam hal keagamaan pun terperinci dari ilmu fiqh, ilmu nahwu, ilmu kalam, ilmu qiroah, ilmu tajwid, tashowwuf dsb dan para Nabi pun juga mempunyai beberapa keahlian.
Tugas seorang Nabi adalah menyampaikan risalah ketauhidan. Namun para Nabi mempunyai beberapa keahlian dan dikategorikan sebagai ilmu seperti halnya Nabi Dawud sebagai ahli tata ruang kota. Nabi Yusuf ahli perekonomian dll.
Yang menjadi kan masalah dari penafsiran pendek para Kyai dan ustadz menjadikan kelemahan anggapan umat itu sendiri dan melupakan para ilmuwan islam pada zaman dinasti abasyiyah yang Telah dikembangkan oleh pihak barat.
Sekarang umat islam belajar tntg ilmu kedokteran harus merujuk pada buku-buku pihak barat, ilmu kimia, Logika, Matematika dll semua merujuk pada barat. Padahal ilmuwan pertama yang menemukan hal tersebut adalah umat islam. Diantaranya ilmu kedokteran dan teori operasi bedah dengan kitab Assyifa oleh imam ibnu sina yang oleh orang barat di kenal sebagai Avisina. Syeh Fakhruddin arrozy yang di barat di sebut dengan Razas. Dan masih banyak lagi yang lain.
Stop membahas bid'ah ataupun khurofat. Pelajari berbagai disiplin ilmu agama logika matematika fisika metafisika sosial politik dan budaya.
Kembalikan kejayaan ilmuwan islam
وقد قال سيدنا محمد صلى الله عليه وسلم ؛ العلماء سراج أمتي
Para ilmuwan menjadi penerang umatku
Jangan sampai para Kyai dan ustadz serta habib dan tokoh lain malah memperkeruh suasana dan membuat umat bingung dalam kegelapan.
Jadilah penerang umat dalam situasi zaman yang penuh dengan ketidakpastian dan kebimbangan.
هدنا الله وإياكم أجمعين على سبيل الحق
Adab Berdo'a
2017/01/010 CommentsNaskah Kuningan
2016/12/260 CommentsIsi Pokok Kandungan Surat Al Ma’un
2016/12/090 CommentsPembahasan Serat kekiyasanning Pangracutan
2016/12/010 CommentsZiarah Makam Abah Sepuh dan Abah Anon Di Pesantrean Suryalaya Tasikmalaya
2023/08/230 CommentsHakikat Shalat 5 Waktu dan Penjelasannya
2023/07/290 CommentsMemahami Doa Untuk Kedua Orang Tua
2023/06/220 CommentsMacam-macam Zikir Tarekat Naqsyabandiyah
2023/05/230 CommentsTinjaun Multi Dimensi La Ilaha illa Allah Sebagai Afhalu Dzikri
2022/07/170 CommentsTawasul Untuk Khusus Untuk Leluhurku
2021/03/171 CommentsSusunan Bacaan Tahlil, Doa Arwah Lengkap dan Terjemahannya
2020/10/021 CommentsKeutamaan Dzikir dan Anjuran Mengerjakannya
2020/10/020 CommentsDo'a Tawassul Perantara Rasulullah SAW dan Keluarganya
2020/01/136 CommentsUcapan-ucapan Belasungkawa Duka Cita Atas Kematian
2019/09/030 CommentsMengaktifkan Energi Sedulur Papat Lima Pancer (Kakang, Kawah, Adi, Ari-Ari)
2018/12/0241 Comments19 Unsur Dan Proses Perjalanan Ruhani
2018/11/010 CommentsUzlah, Zuhud dan Wara
2018/10/071 CommentsKewajiban Berpuasa Dilakukan Sejak Jaman Nabi Adam
2018/04/271 CommentsAsma Karomatul Arsyil Qubro
2018/04/255 CommentsDzikir Ismul A'zhom
2018/03/152 CommentsWejangan, Larangan dan Ajaran Syekh Siti Jenar
2017/06/160 CommentsAjaran dan Praktek Syekh Siti Jenar
2017/06/161 CommentsTafsir Kisah Musa dan Khidir
2017/06/160 CommentsAjaran Kemanunggalan Syekh Siti Jenar
2017/06/160 CommentsAsal Usul Syekh Siti Jenar
2017/06/160 CommentsBeberapa Nama Yang dikenal Sebagai Syekh Siti Jenar
2017/06/160 CommentsTiga Jalan Rohani Marifatullah
2017/06/160 CommentsBeberapa Penjelasan Martabat Tujuh
2017/04/010 CommentsPandangan Keagamaan Orang Sunda Terhadap Keberadaannya Di Dunia ini
2017/02/021 CommentsNgajelaskeun Silih Asih - Silih Asah - Silih Asuh, Kiwari
2017/02/022 CommentsPenjelasan Singkat Tentang Rawayan Jati
2017/02/020 CommentsRisalah Tarekat Qodariyah Naqsyabandiyah
2017/01/290 CommentsPangrajah Ka Karuhun Sumedang
2017/01/270 CommentsLinggasananing Haksara
2017/01/240 CommentsEmpat Alam Nasut, Jabarut, Malakut dan Lahut
2017/01/2216 CommentsSeri Amaliah TQN Suryalaya, Ibadah Shalat Fardu dan Sunnat
2017/01/220 CommentsLemah Sagandu (Sundaland/Nusantara/Nusa Jawa)
2017/01/210 CommentsPenjelasan Ajaran Syekh Siti Jenar
2017/01/160 CommentsAjaran Filsafat Aksara Sunda berdasarkan Haksara Sasana Kreta
2017/01/166 CommentsPengertian Sedulur Papat Kelima Pancer (Pancaniti)
2017/01/100 CommentsTabbayun Baitullah Sejati Bukan di Makkah
2017/01/080 CommentsWirdul Latif Zikir Pagi Dan Petang
2017/01/010 CommentsCahaya-Cahaya Watak Diri An Nafsiyyah
2017/01/010 CommentsWirid Sebagai Upaya Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT
2017/01/010 CommentsAdab Berdo'a
2017/01/010 CommentsNaskah Kuningan
2016/12/260 CommentsIsi Pokok Kandungan Surat Al Ma’un
2016/12/090 CommentsPembahasan Serat kekiyasanning Pangracutan
2016/12/010 CommentsZiarah Makam Abah Sepuh dan Abah Anon Di Pesantrean Suryalaya Tasikmalaya
2023/08/230 CommentsHakikat Shalat 5 Waktu dan Penjelasannya
2023/07/290 CommentsMemahami Doa Untuk Kedua Orang Tua
2023/06/220 CommentsMacam-macam Zikir Tarekat Naqsyabandiyah
2023/05/230 CommentsTinjaun Multi Dimensi La Ilaha illa Allah Sebagai Afhalu Dzikri
2022/07/170 Comments
0 Komentar