ﺃﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﺻَﻠَﺎﺓً ﻛَﺎﻣِﻠَﺔً ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﺳَﻠَﺎﻣًﺎ ﺗَﺎﻣًّﺎ ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪِ ﺍﻟّﺬِﻱ ﺗَﻨْﺤَﻞُّ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﻌُﻘَﺪُ ﻭَﺗَﻨْﻔَﺮِﺝُ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﻜُﺮَﺏُ ﻭَﺗُﻘْﻀَﻰ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﺤَﻮَﺍﺋِﺞُ ﻭَﺗُﻨَﺎﻝُ ﺑِﻪِ ﺍﻟﺮَّﻏَﺎﺋِﺐُ ﻭَﺣُﺴْﻦُ ﺍﻟْﺨَﻮَﺍﺗِﻢِ ﻭَﻳُﺴْﺘَﺴْﻘَﻰ ﺍﻟْﻐَﻤَﺎﻡُ ﺑِﻮَﺟْﻬِﻪِ
ﺍﻟْﻜَﺮِﻳْﻢِ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻟَﻤْﺤَﺔٍ ﻭَﻧَﻔَﺲٍ ﺑِﻌَﺪَﺩِ ﻛُﻞِّ ﻣَﻌْﻠُﻮْﻡٍ ﻟَﻚَ

ALLOOHUMMA SHOLI SHOLAATAN KAAMILATAN WASALLIM SALAAMAN TAAMMAN ‘ALAA SAYYIDINA MUHAMMADINIL LADZII TANHALLU BIHIL ‘UQODU WA TANFARIJU BIHIL KUROBU WA TUQDHOO BIHIL HAWAA-IJU WA TUNAALU BIHIR- ROGHOO-IBU WA HUSNUL KHOWAATIMI WA YUSTASQOL GHOMAAMU BI WAJHIHIL KARIIMI WA ‘ALAA AALIHII WA SHOHBIHII FII KULLI LAMHATIN WA NAFASIN BI ‘ADADI KULLI MA’LUUMIN LAKA.

Artinya : “Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya, segala macam buhulan. Dilepaskan dari segala kesusahan, ditunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah, di curahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia. Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan-Mu (yang tanpa batas).

MANFAAT/KHASIAT/FAEDAH SHOLAWAT NARIYAH
Oleh Syaikh Muhammad At Tunisii, bahwa sholawat ini memiliki khasiat yang banyak sekali, lagi sangat mena’jubkan
- Dimana sholawat tersebut apabila dibaca 11 kali pada setiap hari, maka Allah akan memudahkan rizqinya dan diangkat derajatnya dimata masyarakat.
- Apabila dibaca 31 kalipada setiap selesai sholat subuh, maka Allah akan memudahkan segala macam urusannya dalam setiap usahanya.
- Apabila dibaca 90 kali pada setiap harinya maka Allah akan menghilangkan kedukaannya, dimudahkan rizqinya, dijauhkan dari segala penyakit, dibukakan pintu kebijakan, sehingga semua orang akan menaruh rasa senang kepadanya.
- Apabila di baca 300 kali di dalam suatu majelis (secara bersama-sama), maka Allah akan mengabulkan hajatnya yang besar di samping itu akan di jauhkan dari marabahaya yang besar.
- Apabila punya hajat yang ingin tercapai maka bacalah 100 kali setiap hari.
- Apabila seseorang punya hajat yang besar agar benar-benar sukses dan tercapai secara gemilang, maka bacalah sholawat nariyah sebanyak 4444 kali (empat ribu empat ratus empat puluh empat kali) lalu mohon dikabulkan hajatnya, maka insya Allah dapat berhasil. Dalam kitab Khozinatul Asror (hlm. 179) dijelaskan, “Salah satu shalawat yang mustajab ialah Shalawat Tafrijiyah Qurthubiyah, yang disebut orang Maroko dengan Shalawat Nariyah karena jika mereka (umat Islam) mengharapkan apa yang dicita-citakan, atau ingin menolak yang tidak disukai mereka berkumpul dalam satu majelis untuk membaca sholawat nariyah ini sebanyak 4444 kali, tercapailah apa yang dikehendaki dengan cepat (bi idznillah).”

Sholawat ini juga oleh para ahli yang tahu rahasia alam diyakini sebagai kunci gudang yang mumpuni: Dan imam Dainuri memberikan komentarnya: Siapa membaca shalawat ini sehabis shalat (Fardhu) 11 kali digunakan sebagai wiridan maka rizekinya tidak akan putus, di samping mendapatkan pangkat kedudukan dan tingkatan orang kaya.”


Koreksi Fadhilah Sholawat Nariyah

Kali ini aku ingin berbagi tentang sebuah doa yang sangat terkenal di kalangan kaum nahdliyin (NU). Namun begitu, tidak ada salahnya bagi anda yang mempunyai faham lain untuk mengamalkannya. Saya yakin anda akan mendapatkan sesuatu yang luar biasa dalam hidup anda karena ridho Allah swt…Aamiin.

Beberapa manfaat dari sholawat nariyah
antara lain :
1. Jika mendapat kesusahan karena kehilangan barang, hendaknya membaca sholawat ini sebanyak 4444 kali. Insya Allah barang yang hilang akan cepat kembali. Jika barang tersebut dicuri orang dan tidak dikembalikan, maka pencuri tersebut akan mengalami musibah dengan kehendak Allah swt.
Setelah membaca Sholawat ini hendaknya membaca do’a sebagai berikut (boleh dibaca dengan bahasa Indonesia): “ Ya Allah, dengan berkah Sholawat Nariyah ini, saya mohon Engkau kembalikan barang saya”. Doa ini dibaca 11 kali dengan hati yang penuh harap dan sungguh-sungguh.


KOREKSI……..
RASULULLAH MENGAJARKAN KETIKA DILANDA KESUSAHAN DO’A INI.

Doa Ketika Dalam Kesusahan

ﻳَﺎﺣَﻲُّ ﻳَﺎ ﻗَﻴُّﻮْﻡُ ﺑِﺮَﺣْﻤَﺘِﻚَ ﺃَﺳْﺘَﻐِﻴْﺚُ .
YAA HAYYU YAA QOYYUUM, BIROHMATIKA ASTAGHIITSU
Wahai Dzat yang Maha Kekal dan selalu mengurus makhluqNya dengan rohmatMu kami mohon pertolongan. (HR At Turmidzy no.3446)

2. Untuk melancarkan rezeki, memudahkan tercapainya hajat yang besar, menjauhkan dari gangguan jahat, baca sholawat ini sebanyak 444 kali, boleh dibaca sendiri atau berjamaah.

KOREKSI…..
RASULULLAH SAW MEMBERIKAN DO’A/AMALAN SEPERTI IN:
(1). Memperbanyak Membaca, “La hawla Wala Quwwata Illa billah”. Barangsiapa yang lambat datang rezekinya hendaklah banyak mengucapkan “La hawla Wala Quwwata Illa billah”. (HR. At Tabrani).
(2). Membaca, “La Ilaha Illallahul Malikul Haqqul Mubin”. Barangsiapa setiap hari membaca La ilaha illallahul malikul haqqul mubin maka bacaan itu akan menjadi keamanan dari kefakiran dan menjadi penenteram dari rasa takut dalam kubur (HR. Abu Nu’aim dan Ad Dailami).
(3). Melanggengkan beristighfar, “Barangsiapa melanggengkan beristighfar niscaya Allah SWT akan mengeluarkan dia dari segala kesusahan dan memberikan rezki dari arah yang tidak diduga-duga.” ( HR. Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majjah).
(4). Membaca Surat Al-Ikhlas, “Barangsiapa membaca Surat Al Ikhlas ketika masuk rumah maka berkah bacaan menghilangkan kefakiran dari penghuni rumah dan tetangganya.” (HR. AtTabrani).
(5). Membaca Surat Al-Waqiah “Barangsiapa membaca surat Al-Waqiah setiap malam, maka tidak akan ditimpa kesempitan hidup.” (HR. Al-Baihaqi dalam Syu’ab AlIman)
(6). Memperbanyak Shalawat atas Nabi (ALLAHUMMA SHOLLI ‘ALA MUHAMMAD WA ‘ALA ALI MUHAMMAD) “Ubay Bin Ka’ab meriwayatkan, bila telah berlalu sepertiga malam, Rasulullah SAW, berdiri seraya bersabda: “Wahai Manusia Berdzikirlah Mengingat Allah SWT, berdzikirlah mengingat Allah SWT. Akan datang tiupan (sangkakala Kiamat) pertama, kemudian diiringi tiupan kedua. Akan datang kematian dan segala kesulitan didalamnya.”
(7). Membaca Subhanallah wabihamdihi Subhanallahil adziim dari setiap kalimat itu seorang Malaikat yang bertasbih kepada Allah SWT sampai hari Kiamat yang pahala tasbihnya itu diberikan untukmu” (HR. Al-Mustagfiri dalam Ad-Da’awat)

3. Untuk menghilangkan segala macam kesusahan, memudahkan pekerjaan, menerangkan hati, meluhurkan pangkat, memperbaiki budi pekerti, menghindarkan malapetaka dan perbuatan buruk, baca sholawat ini sebanyak 40 kali setiap hari.

KOREKSI…………….

Kisah dan dialog antara Nabi saw dan
Abu Umamah:
ﺩَﺧَﻞَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺫَﺍﺕَ ﻳَﻮْﻡٍ
ﺍﻟْﻤَﺴْﺠِﺪَ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻫُﻮَ ﺑِﺮَﺟُﻞٍ ﻣِﻦَ ﺍﻷَﻧْﺼَﺎﺭِ ﻳُﻘَﺎﻝُ ﻟَﻪُ ﺃَﺑُﻮ
ﺃُﻣَﺎﻣَﺔَ، ﻓَﻘَﺎﻝَ : ﻳَﺎ ﺃَﺑَﺎ ﺃُﻣَﺎﻣَﺔَ ﻣَﺎ ﻟِﻲ ﺃَﺭَﺍﻙَ ﺟَﺎﻟِﺴًﺎ ﻓِﻲ
ﺍﻟْﻤَﺴْﺠِﺪِ ﻓِﻲ ﻏَﻴْﺮِ ﻭَﻗْﺖِ ﺍﻟﺼَّﻼَﺓِ؟ ﻗَﺎﻝَ ﻫُﻤُﻮﻡٌ
ﻟَﺰِﻣَﺘْﻨِﻲ ﻭَﺩُﻳُﻮﻥٌ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ، ﻗَﺎﻝَ : ﺃَﻓَﻼَ ﺃُﻋَﻠِّﻤُﻚَ
ﻛَﻼَﻣًﺎ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﻧْﺖَ ﻗُﻠْﺘَﻪُ ﺃَﺫْﻫَﺐَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﺰَّ ﻭَﺟَﻞَّ ﻫَﻤَّﻚَ
ﻭَﻗَﻀَﻰ ﻋَﻨْﻚَ ﺩَﻳْﻨَﻚَ؟ ﻗَﺎﻝَ ﻗُﻠْﺖُ ﺑَﻠَﻰ ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ،
ﻗَﺎﻝَ : ﻗُﻞْ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺻْﺒَﺤْﺖَ ﻭَﺇِﺫَﺍ ﺃَﻣْﺴَﻴْﺖَ : ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇِﻧِّﻲ
ﺃَﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻬَﻢِّ ﻭَﺍﻟْﺤَﺰَﻥِ، ﻭَﺃَﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻌَﺠْﺰِ
ﻭَﺍﻟْﻜَﺴَﻞِ، ﻭَﺃَﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﺠُﺒْﻦِ ﻭَﺍﻟْﺒُﺨْﻞِ، ﻭَﺃَﻋُﻮﺫُ
ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﻏَﻠَﺒَﺔِ ﺍﻟﺪَّﻳْﻦِ ﻭَﻗَﻬْﺮِ ﺍﻟﺮِّﺟَﺎﻝِ، ﻗَﺎﻝَ ﻓَﻔَﻌَﻠْﺖُ
ﺫَﻟِﻚَ ﻓَﺄَﺫْﻫَﺐَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﺰَّ ﻭَﺟَﻞَّ ﻫَﻤِّﻲ ﻭَﻗَﻀَﻰ ﻋَﻨِّﻰ
ﺩَﻳْﻨِﻲ .
Artinya: Rasulullah saw suatu hari masuk masjid dan ketemu dengan seorang laki-laki yang bernama Abu Umamah. Lantas beliau bertanya: “Wahai Abu Umamah, mengapa kamu di masjid di luar waktu
shalat?” Abu Umamah menjawab: “Sedih, wahai Rasul. Saya punya banyak hutang.” Rasulullah berkata lagi: “Maukah kau kuberitahu doa yang jika kamu panjatkan maka Allah akan menghilangkan kesedihan dan melunaskan hutangmu?” 
Jawab Abu Umamah: “Ya, mau, wahai Rasul?”
Jawab Rasul: “Berdo’alah tiap pagi dan sore : Ya Allah, sungguh aku berlindung padamu dari susah dan sedih, aku berlindung padamu dari sifat lemah dan malas, aku berlindung padamu dari sifat takut dan pelit, dan aku berlindung padamu dari terlilit hutang dan dikuasai oleh orang-orang yang semena-mena.”
Maka aku mengamalkan do’a itu, maka lantas Allah menghilangkan kesedihanku dan melunaskan hutangku.

4. Jika dibaca 21 kali setelah shalat maghrib dan subuh akan terjaga dari musibah dan malapetaka apapun.

KOREKSI……Rasulullah saw biasanya

Berdo’a setelah sholat: “DZIKIR-DZIKIR SETELAH SALAM DARI SHALAT WAJIB berdasarkan dalil Shahih”

Diantara dzikir-dzikir yang sifatnya muqayyad adalah dzikir setelah salam dari shalat wajib.
Ibnu ‘Umar berkata: “Sungguh aku telah melihat Rasulullah menekuk tangan (yaitu jarinya) ketika mengucapkan dzikir-dzikir tersebut.”
Setelah selesai mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri, kita disunnahkan berdzikir, yaitu sebagai berikut:

1. Membaca:
ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُ ﺍﻟﻠﻪَ ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُ ﺍﻟﻠﻪَ ﺃَﺳْﺘَﻐْﻔِﺮُ ﺍﻟﻠﻪَ ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺃَﻧْﺖَ
ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻭَﻣِﻨْﻚَ ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﺗَﺒَﺎﺭَﻛْﺖَ ﻳَﺎ ﺫَﺍ ﺍﻟْﺠَﻼَﻝِ
ﻭَﺍﻹِﻛْﺮَﺍﻡِ
“Astaghfirullah 3X”
“Allahumma antassalam waminkassalam tabarakta Ya Dzaljalali wal ikram”
“Aku meminta ampunan kepada Allah (tiga kali). Ya Allah, Engkaulah As-Salaam (Yang selamat dari kejelekan-kejelekan, kekurangan-kekurangan dan kerusakan-kerusakan) dan dari-Mu as-salaam (keselamatan), Maha Berkah Engkau Wahai Dzat Yang Maha Agung dan Maha Baik.” (HR. Muslim 1/414)

2. Membaca:
ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ , ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ
ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ , ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﻻَ ﻣَﺎﻧِﻊَ
ﻟِﻤَﺎ ﺃَﻋْﻄَﻴْﺖَ ﻭَﻻَ ﻣُﻌْﻄِﻲَ ﻟِﻤَﺎ ﻣَﻨَﻌْﺖَ ﻭَﻻَ ﻳَﻨْﻔَﻊُ ﺫَﺍ
ﺍﻟْﺠَﺪِّ ﻣِﻨْﻚَ ﺍﻟْﺠَﺪُّ
“Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai-inq qodir, Allahumma laa mani ‘aa lima a’ thoita wala mughthiya lima managhta wala yanfa’u dzaljaddi minkal jaddu”
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang dapat menolak
terhadap apa yang Engkau beri dan tidak ada yang dapat memberi terhadap apa yang Engkau tolak dan orang yang memiliki kekayaan tidak dapat menghalangi dari siksa-Mu.” (HR. Al-Bukhariy 1/255 dan Muslim 414)

3. Membaca:
ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ، ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ
ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ، ﻻَ ﺣَﻮْﻝَ ﻭَﻻَ
ﻗُﻮَّﺓَ ﺇِﻻَّ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ، ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﻻَ ﻧَﻌْﺒُﺪُ ﺇِﻻَّ ﺇِﻳَّﺎﻩُ، ﻟَﻪُ
ﺍﻟﻨِّﻌْﻤَﺔُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟْﻔَﻀْﻞُ ﻭَﻟَﻪُ ﺍﻟﺜَّﻨَﺎﺀُ ﺍﻟْﺤَﺴَﻦُ، ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ
ﺍﻟﻠﻪُ ﻣُﺨْﻠِﺼِﻴْﻦَ ﻟَﻪُ ﺍﻟﺪِّﻳْﻦَ ﻭَﻟَﻮْ ﻛَﺮِﻩَ ﺍﻟْﻜَﺎﻓِﺮُﻭْﻥَ
“Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai-inq qodir, laa haula wala Quwwata illa billah, laa ilaaha illallahu wala na’budhu illa iyyahu, lahun ni’matu walahul fadhlu walahus sana’ul hasan, laa ilaaha illallahu mukhlisina lahuddin walau karihal khafirun”
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu. Tiada daya dan upaya serta kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah dan kami tidak beribadah kecuali kepada Allah, milik-Nya-lah segala kenikmatan, karunia, dan sanjungan yang baik, tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, kami mengikhlashkan agama untuk-Nya walaupun orang-orang kafir benci.” (HR. Muslim 1/415)

4. Membaca:
ﺳُﺒْﺤَﺎﻥَ ﺍﻟﻠﻪُ
“Subhaanallahu 33X”
“Maha Suci Allah.” (tiga puluh tiga kali)
ﺍَﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻟِﻠَّﻪِ
“Alhamdulillah 33X”
“Segala puji bagi Allah.” (tiga puluh tiga kali)
ﺍَﻟﻠﻪُ ﺃَﻛْﺒَﺮُ
“Allahu Akbar 33″
Allah Maha Besar.” (tiga puluh tiga kali)Kemudian dilengkapi menjadi seratus dengan membaca,
ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪُ ﻭَﺣْﺪَﻩُ ﻻَ ﺷَﺮِﻳْﻚَ ﻟَﻪُ , ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻤُﻠْﻚُ ﻭَﻟَﻪُ
ﺍﻟْﺤَﻤْﺪُ ﻭَﻫُﻮَ ﻋَﻠَﻰ ﻛُﻞِّ ﺷَﻲْﺀٍ ﻗَﺪِﻳْﺮٌ
“Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa ‘alaa kulli syai-inq qodir”
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu.”
“Barangsiapa mengucapkan dzikir ini setelah selesai dari setiap shalat wajib, maka diampuni dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di lautan. (HR. Muslim 1/418 dari Abu Hurairah radhiyallahu‘anhu)

5. Jika dibaca 11 kali setiap selesai sholat 5 waktu (Shalat Wajib) akan terjaga dari bala’ (kerusakan) lahir batin.

KOREKSI ………..SEPERTI NO 4
Syeih Sanusi berkata: “ Barangsiapa secara rutin membaca shalawat ini setiap hari sebanyak 11 kali maka Allah swt akan menurunkan rezekinya dari langit dan mengeluarkannya dari bumi serta mengikutinya dari belakang meski tidak dikehendakinya”